MEDIARAKYATKALTIM.id, Bontang – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Nursalam, mengkritik sekaligus memberikan solusi terkait jalan menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada dalam Rapat Paripurna Pada (24/06/2024).
Menurutnya akses yang dinilai kurang efisien, jika dari simpang tiga, RSUD Taman Husada di Jalan S. Parman, kendaraan harus berputar arah di Tugu Selamat Datang Bontang.
“Kalau kita serius tangani masyarakat, maka harus secepatnya Pemerintah selsaikan, karena itu menyangkut keselamatan masyarakat” tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Apalagi kata dia, kalau masyarakat berputar-putar untuk masuk ke RSUD, memakan waktu sekitar lima menit sebelum akhirnya tiba di rumah sakit dan dikhawatirkan menghambat penanganan tepat waktu.
Lanjut kata dia, pemasangan water barrier di pertigaan tersebut sangat menghalangi akses langsung menuju RSUD dan merugikan terutama bagi pasien yang membutuhkan penanganan cepat.
“Putar baliknya itu terlalu jauh. Karena harus mutar kalau ada pasien dari arah dalam kota. Kasihan kalau situasinya darurat, bisa-bisa pasien meninggal sebelum sampai di rumah sakit,” ungkap Nursalam.
Nursalam mendesak pemerintah kota untuk membuka kembali jalur langsung dari arah Bontang Kota ke RSUD. “Ini lucu, masa jalur dari arah Samarinda menuju Kota Bontang bisa jalan terus, tapi jalur ke RSUD harus stop dan memutar jauh sampai ke Tugu Selamat Datang. Kami, anggota dewan, meminta agar jalur lama menuju RSUD dapat dikembalikan seperti semula,” tegasnya.